Hasil SSGI: Angka prevalensi Stunting di Provinsi Kalimantan Selatan menjadi salah satu provinsi dengan penurunan stunting tertinggi (-5,4%)
Kementerian Kesehatan mengumumkan hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) pada Rapat Kerja Nasional BKKBN, Rabu(25/1/2023) dimana prevelensi stunting di indonesia turun dari 24,4% di tahun 2021 menjadi 21,6% di tahun 2022
Kalimantan Selatan menjadi 3 Besar Provinsi dengan penurunan stunting tertinggi (-5,4%) di tahun 2022, Bersamaan dengan Provinsi Sumatera Selatan dengan penurunan stunting tertinggi mencapai (-6,2%), disusul dengan Kalimantan Selatan dan Kalimantan Utara sebesar (-5,4%) berdasarkan hasil SSGI yang dikeluarkan Kemenkes RI. Awalnya di Tahun 2021 Stunting di Kalimantan Selatan Mencapai 30,0% dan di tahun 2022 mengalami penurunan 24,6%.
Dengan angka 24,6%, penurunan stunting masih menjadi prioritas Kalsel untuk mencapai target 14% di 2024.
Berita Lainnya :
- 20-02-2023 - Peringatan Isra Mi'raj Nabi Muhammad Shallallahualaihi wa sallam sekaligus Haul Guru Sekumpul ke 18 di Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan
- 11-02-2023 - Pelayanan kesehatan pada masyarakat terdampak Banjir di Kalampaian Ilir dan Tajau Ladung
- 31-01-2023 - Penandatanganan Pakta Integritas dan Perjanjian Kinerja Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2023,
- 25-01-2023 - Hari Gizi Nasional 2023 : Protein Hewani Cegah Stunting
- 23-11-2022 - Rapat Kerja Daerah (RAKERKESDA) Tahun 2022